Jangan Remehkan Semut! Pelajaran Penting dari Hewan Kecil Ini Patut Kita Tiru

sumber gambar: sinimministry.com
Semut, hewan kecil ini pasti sering keinjek sama kamu kan? Ngaku deh, atau kamu pernah penyet-penyetin hewan ini karena kesal digigit? Aku juga pernah kesal sama semut, namun sekarang kita harus mulai membuka mata dan jangan lagi meremehkan semut. Karena apa? Ternyata banyak pelajaran penting yang dapat kita ambil dari semut. Simak baik-baik nih...
1. Pantang menyerah

Pernah gak sih? Waktu kecil atau bahkan sekarang kamu coba menghalangi jalannya semut? Apa yang terjadi? Semut pasti berusaha mencari jalan lain, kita halangi lagi ia lalu mencari jalan lagi. Begitu seterusnya sampai semut mendapat jalan dengan resiko ia kehilangan nyawa.

Kita, tak ada salahnya belajar dari semut. Semut selalu berani dan pantang menyerah, bisa dilihat dari caranya berjalan dan mencari makanan. Jika semut saja sebegitu gigihnya, bagaimana dengan kita?

2. Kerja sama

Team work semut memang kerennya kebangetan, kalau kamu ingin belajar kerja sama, tak ada salahnya kalau kamu mengamati semut. Jika seekor semut menemukan makanan yang cukup besar, ia akan memanggil teman-temannya untuk bersama mengangkat makanan tersebut ke sarang mereka. Selanjutnya mereka akan mengerubuti makanan tersebut, jika makanannya terlalu besar mereka akan merobek makanan tersebut kemudian digotong bersama-sama. Saya cukup sering mengamati hal ini, pasalnya tak sulit menemukan semut.

3. Menyiapkan bekal

Pernah melihat acara televisi 'Pada Zaman Dahulu'? Atau pernah mendengar dongeng tentang semut yang selalu menyiapkan bekal? Dan ternyata itu bukan dongeng semata. Pada saat musim kemarau, semut bahu-membahu mengumpulkan persediaan makanan, hal tersebut mengantisipasi pada musim hujan mereka tak bisa keluar bebas. Namun, begitu juga sebaliknya ketika akan menghadapi musim kemarau, semut juga menyiapkan bekal mereka dengan baik. Tentang persiapan yang matang juga dapat kita pelajari dari semut.

4. Ramah tamah

Kalau yang ini saya sendiri bahkan tahu betul sebab kerap kali saya melihat semut-semut yang berpapasan mereka terlihat saling menyapa (setidaknya begitu dalam pikiran saya).

Bagaimana dengan kita? Sudahkah kita tangguh atau justru masih melumuri diri dengan mengeluh? Seberapa besar kadar keberanian kita? Masihkah ciut setelah merasakan kerasnya hidup? Lalu bagaimana kita memperlakukan saudara kita? Masih beranikah kita menyombongkan diri? Seberapa sering kita tersenyum pada teman-teman kita dalam sehari? Kemudian, apakah kita masih sering menyalahkan orang lain karena merasa tak adil dengan sebuah pembagian tugas?

Di pagi yang indah, sesekali kita coba merenungkan sedikit dan belajar dari hal kecil yang dilakukan semut. Kecil memang, namun dampaknya amatlah besar. Tapi ingat! Jangan senyum-senyum gak jelas apalagi sampai cekikikan tanpa alasan. Teman kuliah, teman kantormu atau bahkan sahabatmu mungkin akan mengira ada sesuatu yang salah dengan otakmu hehe.

Read more at: http://www.ilawati-apt.com/belajar-dari-semut/
http://adimo22.blogspot.co.id/2013/04/belajar-dari-kehidupan-semut.html


No comments