Hobi Menggambar? Kamu Wajib Tahu Tentang "Tinta Rafflesia" Komunitas Menggambar di Bengkulu

Komunitas Tinta Rafflesia
(Nah teman, cerita menginspirasi kali ini datang dari Desi Aprianti. Semasa kuliah dulu saya memang sudah takjub dengan karya-karyanya yang memukau. Dia amat pandai menggambar, selalu double WOW dan terperangah ketika saya melihat karya-karya sahabat satu ini. Hehe, ini kalau saya sudah bercerita nanti kepanjangan, lebih baik kita simak saja ulasan seperti judul di atas.)
 
salah satu karya Mbak Desi
Kata Ralph Waldo Emerson, kreasi dari sebuah keindahan adalah seni. Sementara menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, seni adalah keahlian membuat karya yang bermutu (dilihat dari segi kehalusan, keindahan, dan sebagainya).

Seni juga berarti karya yang diciptakan dengan keahlian yang luar biasa seperti tari, lukisan dan ukiran. Seni terdiri dari berbagai macam jenis, satu diantaranya adalah seni menggambar.

karya Ary
Terkhusus di daerah Bengkulu, nyaris tidak ada komunitas yang menjadi wadah bagi mereka yang hobi menggambar. Terutama di kalangan pelajar/mahasiswa. Hal inilah yang kemudian menjadi landasan terbentuknya komunitas Tinta Rafflesia yang digagas oleh Mbak Desi Aprianti.

"Awal terbentuknya komunitas Tinta Rafflesia adalah karena didasari oleh hobi yang sama dan karena banyak dari teman-teman yang hobi menggambar namun tidak ada wadah yang bisa menampung hobi mereka." ujar Mbak Desi saat ditanya tentang bagaimana komunitas Tinta Rafflesia bisa terbentuk.
Komunitas Tinta Rafflesia
Dijelaskan lagi oleh Mbak Desi, bahwa dari beberapa orang yang ia kenal lewat media sosial, mereka kemudian membuat grup WhatsApp lalu diskusi hingga diputuskan untuk mengadakan pertemuan pada hari Minggu, 20 Mei 2018 di Benteng Marlborough.

Menurut penuturan Mbak Desi, mereka (para anggota komunitas) awalnya tidak saling kenal satu sama lain, namun akhirnya  hobi dapat membuat setiap anggota lebih dekat. Hingga mereka dapat saling berbagi tentang pengalaman masing-masing.

karya Rizki
Terlebih lagi latar belakang para anggota komunitas Tinta Rafflesia ini berbeda-beda, mulai dari ada yang masih berstatus pelajar SMA, ada yang baru lulus SMA, masih berstatus mahasiswa dan ada juga yang sudah menamatkan kuliahnya.

Apapun latar belakangnya, bagi teman-teman yang memiliki hobi menggambar dan mau memperdalam serta berkeinginan kuat untuk mengasah kemampuan menggambarnya, maka siapapun itu dapat bergabung terkhusus bagi mereka yang berada di Bengkulu.
 
karya Sonya
Nah, saat ditanya apa makna di balik nama komunitas Tinta Rafflesia, Mbak Desi menjelaskan: "Tinta Rafflesia, tinta artinya warna dan Rafflesia identik dengan Bengkulu. Yang kemudian bermakna mewarnai Bengkulu dan akan terus berkarya hingga tintanya habis atau hingga akhir hayat."

Wah, maknanya dalam sekali yaa...
Tentu setiap hal apalagi sekelas komunitas haruslah memiliki makna yang dalam terutama jika berkaitan dengan nama, sebab hal itu layaknya sebuah pondasi dari komunitas itu sendiri.
karya Muzamil
Begitu juga dengan Tinta Rafflesia, hadirnya komunitas ini tidak hanya sebagai tempat menyalurkan hobi melainkan ada yang lebih utama dari itu; mengharumkan nama Bengkulu.

Kokohnya komunitas ini ditandai dengan adanya sebuah struktur, berdasarkan hasil diskusi para anggota maka dibentuklah kepengurusan Tinta Rafflesia yang terdiri dari:

*Ketua: Desi Aprianti
*Bendahara: Dalfin Diyudha Dirgantara
*Sekretaris: Sonya Kusuma Ningrum
*Admin Twitter: Dalfin Diyudha Dirgantara
*Admin Instagram: Aisyah N. Vieta
 
karya Vieta
Pada hari Minggu kemarin, anggota yang hadir hanya berjumlah 19 orang. Namun, seiring dengan sinyal penyebaran dari anggota-anggotanya, komunitas ini sekarang sudah beranggotakan 32 orang lebih.

Saya pribadi sampai bergumam "Wah, gilaaa keren bangeettt..." ketika Mbak Desi mengirimkan beberapa karya yang pernah dibuat oleh para anggota komunitas Tinta Rafflesia.

Bahkan ada yang pandai sekali menggambar karakter anime dan beragam jenis bangunan. Semua karya mereka amatlah memukau.
Desi Aprianti
"Semoga ke depannya komunitas Tinta Rafflesia bisa mengadakan banyak kegiatan positif dan dapat mewadahi lebih banyak pemuda/pemudi Bengkulu yang hobi menggambar." tutup Mbak Desi.

Jadi, wawancara eksklusif antara saya dengan Mbak Desi di atas hanya berlangsung via WhatsApp. Sebab pada hari Minggu kemarin saya tidak sempat bergabung untuk meliput kegiatan mereka. Ini penting, sebab jenis kegiatan yang menginspirasi beginilah yang harusnya menjadi viral.

Nah, bagi teman-teman yang ada di Bengkulu dan hobi menggambar tapi belum bergabung, bisa kontak langsung email tintarafflesia@gmail.com atau bisa cek akun instagram @tintarafflesia. Tapi, sebelum itu... jangan lupa untuk follow instagram @destriantieva  ^_^

No comments