![]() |
Michael Jackson |
25 Juni tahun 2009 lalu dunia permusikan gempar, pasalnya pada hari itu adalah kepergian Sang Raja Pop Michael Jackson. Lebih dari 1 miliar orang di seluruh dunia, menyaksikan prosesi pemakaman sang penghibur terbesar sepanjang masa itu.
Sang Raja Pop yang terkenal dengan gaya 'walk moon' di atas panggung ini lahir di Gary, Indiana, Amerika, 29 Agustus 1958. Selain dikenal sebagai penyanyi R&B, penulis lagu dan juga aktor, Michael Jackson juga menjadi ‘icon’ break dance dunia yang memiliki gaya dan dandanan khas.
Perjalanan hidup bintang satu ini memang banyak menuai kontroversi, namun di sisi lain karyanya sangat menginspirasi. Berikut beberapa pelajaran hidup yang dapat dipetik dari karya Michael Jackson.
1. Tidak masalah apakah anda berkulit hitam atau putih (Black or White)
Setiap hari di dunia, orang-orang berperang memperebutkan sesuatu. Permasalahan ras, suku, agama ataupun budaya, membuat kita terpecah. Sudah tidak terhitung berapa korban manusia akibat peperangan baik langsung maupun tidak langsung.
Seharusnya, tidak peduli apakah hitam atau putih, kita bersatu dan mencintai satu sama lain sebagai manusia. Manusia dilahirkan berbeda satu sama lain bukan untuk terkotak-kotak, namun untuk saling menghargai.
2. Mulailah dengan orang di depan kaca (The Man in The Mirror)
Pernahkan berpikiran untuk merubah orang lain? Atau malah berpikiran hidup milik diri sendiri akan jauh lebih baik jika lingkungan sekitar berubah sesuai dengan yang dibayangkan.
Dunia kita tidaklah sempurna, namun jika ingin merubahnya, harus memulai dari diri sendiri. Lihatlah di depan kaca dan mintalah pada orang yang ada di depan kaca tersebut untuk berubah. Hanya itulah satu-satunya jalan jika ingin membuat dunia ini menjadi lebih baik, lihatlah pada diri sendiri dan buatlah suatu perubahan.
3. Sembuhkanlah dunia (Heal The World)
Seperti dikutip dalam lagunya : “There are children crying and people dying and our world is suffering.” Ketika saat itu orang-orang belum waspada terhadap issue pemanasan global, Michael lah yang pertama kali menyerukan issue pemanasan global ini.
Sekarang tergantung kita semua untuk memperbaiki dunia ini dari pemanasan global, kemiskinan, wabah penyakit, pendidikan dan masalah-masalah lain yang mengganggu. Hanya kepedulian kita lah yang akan membuat dunia ini menjadi lebih baik untuk anak cucu kelak dan umat manusia secara keseluruhan.
4. Anda tidak sendiri (You Are Not Alone)
Pengalaman-pengalaman dan penderitaan-penderitaan yang anda alami tidak jauh berbeda dengan orang-orang lainnya. Akan selalu ada pertolongan, dukungan dan cinta, meskipun saat ini tidak memiliki siapa-siapa.
5. Jangan berhenti sampai anda merasa cukup (Don’t Stop Til You Get Enough)
Michael meraih suatu pencapaian yang luar biasa dalam hidupnya. Prestasi-prestasinya seperti perjalanan yang tiada akhir. Namun kunci kesuksesannya adalah ia tidak berhenti. Dia bekerja sangat keras.
Satu hal lagi yang dapat dipelajari dari Michael: jika menginginkan sesuatu – kita dapat memilikinya selama diri berkeinginan kuat dan bekerja keras untuk mencapainya. Jadi teruskan usaha dan jangan pernah berhenti.
6. Kita adalah dunia (We Are The World)
Sesering mungkin berpikir bahwa kita adalah dunia, maka tidak akan merasa kesepian. Satu-satunya cara kita mencapai kesejahteraan adalah jika bekerja bersama-sama. Satu orang menderita maka kita semua menderita, satu orang berduka maka kita semua berduka.
Terhubung satu sama lain sebagai umat manusia, sehingga jika ada satu orang terluka, sudah menjadi tanggung jawab kita untuk menolongnya. Seperti dikutip dalam lagunya: ”We are the world, we are the children and we are the ones who make a brighter day, so let’s start giving.”
Unik Sejak belia, Michael Jackson sudah sangat berbakat di dunia seni. Kemampuannya unik, sehingga terlihat selalu terbaik diantara seniman yang lain. Banyak artis terinspirasi olehnya, tetapi sedikit sekali yang mampu menyaingi kemampuannya.
Menurut Jel Jones dalam Michael Jackson, the King of Pop (2005), julukan 'King of Pop' itu lahir karena tak ada yang bisa menyamai rekor Jackson yang berhasil menjual album Thriller (1982) sebanyak nyaris 60 juta kopi. Hingga sekarang, album ini memegang rekor di Guinness World Records sebagai album terlaris sepanjang masa.
Dilansir dari Tirto.id, Pada 1984, saat sedang menggarap iklan Pepsi, rambut dan kulit kepala Jackson terbakar. Karena kejadian ini, Jackson mengalami luka bakar tingkat tiga dan bisa saja membunuhnya. Sejak itu, orang jadi mulai memberi perhatian pada penampilan fisik Jackson.
Apa yang berubah kemudian mengejutkan publik. Tak hanya pengobatan pada rambut dan kulit kepala, Jackson mulai melakukan operasi plastik. Yang pertama tampak jelas adalah hidung. Jackson tak lagi punya hidung “gemuk”, seperti yang selalu dibilang bapaknya. Hidungnya kala itu mancung, dengan ujung runcing.
Warna kulitnya pun jadi lebih terang. Di dagu, muncul pula belahan yang selama ini tak pernah ada. Ketika merilis Dangerous (1991), banyak orang menginterpretasikan lagu “Black or White” adalah pernyataan tak langsung Jackson bahwa yang berubah hanya warna kulit, dan tak usah pedulikan itu.
Martin Bashir, wartawan BBC, dalam suatu wawancara pernah bertanya pada Jackson tentang operasi plastik yang dilakukannya berkali-kali. Jackson menyanggahnya dan bilang bahwa ia hanya dua kali melakukan operasi.
Kamis, 25 Juni 2009, ia mengembuskan napasnya yang terakhir karena serangan jantung yang fatal. Sebelumnya, Raja Pop ini sempat tak sadarkan diri di mansionnya di kawasan Holmby Hills, Los Angeles. Dan segera ia dilarikan ke rumah sakit.
Petugas medis berupaya keras memberikan pertolongan dan berusaha agar ia tetap hidup. Mereka melakukan berbagai bantuan pernafasan, namun sayangnya Michael tidak beraksi sama sekali.
Michael meninggal di usia ke-50 dengan ditemani para anggota keluarga termasuk ibu dan saudara laki-lakinya yang terus berada di samping tempat tidurnya. Michael meninggalkan tiga orang anak, Prince Michael, Paris, dan Prince Michael II.
Sang Raja Pop yang terkenal dengan gaya 'walk moon' di atas panggung ini lahir di Gary, Indiana, Amerika, 29 Agustus 1958. Selain dikenal sebagai penyanyi R&B, penulis lagu dan juga aktor, Michael Jackson juga menjadi ‘icon’ break dance dunia yang memiliki gaya dan dandanan khas.
Perjalanan hidup bintang satu ini memang banyak menuai kontroversi, namun di sisi lain karyanya sangat menginspirasi. Berikut beberapa pelajaran hidup yang dapat dipetik dari karya Michael Jackson.
1. Tidak masalah apakah anda berkulit hitam atau putih (Black or White)
Setiap hari di dunia, orang-orang berperang memperebutkan sesuatu. Permasalahan ras, suku, agama ataupun budaya, membuat kita terpecah. Sudah tidak terhitung berapa korban manusia akibat peperangan baik langsung maupun tidak langsung.
Seharusnya, tidak peduli apakah hitam atau putih, kita bersatu dan mencintai satu sama lain sebagai manusia. Manusia dilahirkan berbeda satu sama lain bukan untuk terkotak-kotak, namun untuk saling menghargai.
2. Mulailah dengan orang di depan kaca (The Man in The Mirror)
Pernahkan berpikiran untuk merubah orang lain? Atau malah berpikiran hidup milik diri sendiri akan jauh lebih baik jika lingkungan sekitar berubah sesuai dengan yang dibayangkan.
Dunia kita tidaklah sempurna, namun jika ingin merubahnya, harus memulai dari diri sendiri. Lihatlah di depan kaca dan mintalah pada orang yang ada di depan kaca tersebut untuk berubah. Hanya itulah satu-satunya jalan jika ingin membuat dunia ini menjadi lebih baik, lihatlah pada diri sendiri dan buatlah suatu perubahan.
3. Sembuhkanlah dunia (Heal The World)
Seperti dikutip dalam lagunya : “There are children crying and people dying and our world is suffering.” Ketika saat itu orang-orang belum waspada terhadap issue pemanasan global, Michael lah yang pertama kali menyerukan issue pemanasan global ini.
Sekarang tergantung kita semua untuk memperbaiki dunia ini dari pemanasan global, kemiskinan, wabah penyakit, pendidikan dan masalah-masalah lain yang mengganggu. Hanya kepedulian kita lah yang akan membuat dunia ini menjadi lebih baik untuk anak cucu kelak dan umat manusia secara keseluruhan.
4. Anda tidak sendiri (You Are Not Alone)
Pengalaman-pengalaman dan penderitaan-penderitaan yang anda alami tidak jauh berbeda dengan orang-orang lainnya. Akan selalu ada pertolongan, dukungan dan cinta, meskipun saat ini tidak memiliki siapa-siapa.
5. Jangan berhenti sampai anda merasa cukup (Don’t Stop Til You Get Enough)
Michael meraih suatu pencapaian yang luar biasa dalam hidupnya. Prestasi-prestasinya seperti perjalanan yang tiada akhir. Namun kunci kesuksesannya adalah ia tidak berhenti. Dia bekerja sangat keras.
Satu hal lagi yang dapat dipelajari dari Michael: jika menginginkan sesuatu – kita dapat memilikinya selama diri berkeinginan kuat dan bekerja keras untuk mencapainya. Jadi teruskan usaha dan jangan pernah berhenti.
6. Kita adalah dunia (We Are The World)
Sesering mungkin berpikir bahwa kita adalah dunia, maka tidak akan merasa kesepian. Satu-satunya cara kita mencapai kesejahteraan adalah jika bekerja bersama-sama. Satu orang menderita maka kita semua menderita, satu orang berduka maka kita semua berduka.
Terhubung satu sama lain sebagai umat manusia, sehingga jika ada satu orang terluka, sudah menjadi tanggung jawab kita untuk menolongnya. Seperti dikutip dalam lagunya: ”We are the world, we are the children and we are the ones who make a brighter day, so let’s start giving.”
Unik Sejak belia, Michael Jackson sudah sangat berbakat di dunia seni. Kemampuannya unik, sehingga terlihat selalu terbaik diantara seniman yang lain. Banyak artis terinspirasi olehnya, tetapi sedikit sekali yang mampu menyaingi kemampuannya.
Menurut Jel Jones dalam Michael Jackson, the King of Pop (2005), julukan 'King of Pop' itu lahir karena tak ada yang bisa menyamai rekor Jackson yang berhasil menjual album Thriller (1982) sebanyak nyaris 60 juta kopi. Hingga sekarang, album ini memegang rekor di Guinness World Records sebagai album terlaris sepanjang masa.
Dilansir dari Tirto.id, Pada 1984, saat sedang menggarap iklan Pepsi, rambut dan kulit kepala Jackson terbakar. Karena kejadian ini, Jackson mengalami luka bakar tingkat tiga dan bisa saja membunuhnya. Sejak itu, orang jadi mulai memberi perhatian pada penampilan fisik Jackson.
Apa yang berubah kemudian mengejutkan publik. Tak hanya pengobatan pada rambut dan kulit kepala, Jackson mulai melakukan operasi plastik. Yang pertama tampak jelas adalah hidung. Jackson tak lagi punya hidung “gemuk”, seperti yang selalu dibilang bapaknya. Hidungnya kala itu mancung, dengan ujung runcing.
Warna kulitnya pun jadi lebih terang. Di dagu, muncul pula belahan yang selama ini tak pernah ada. Ketika merilis Dangerous (1991), banyak orang menginterpretasikan lagu “Black or White” adalah pernyataan tak langsung Jackson bahwa yang berubah hanya warna kulit, dan tak usah pedulikan itu.
Martin Bashir, wartawan BBC, dalam suatu wawancara pernah bertanya pada Jackson tentang operasi plastik yang dilakukannya berkali-kali. Jackson menyanggahnya dan bilang bahwa ia hanya dua kali melakukan operasi.
Kamis, 25 Juni 2009, ia mengembuskan napasnya yang terakhir karena serangan jantung yang fatal. Sebelumnya, Raja Pop ini sempat tak sadarkan diri di mansionnya di kawasan Holmby Hills, Los Angeles. Dan segera ia dilarikan ke rumah sakit.
Petugas medis berupaya keras memberikan pertolongan dan berusaha agar ia tetap hidup. Mereka melakukan berbagai bantuan pernafasan, namun sayangnya Michael tidak beraksi sama sekali.
Michael meninggal di usia ke-50 dengan ditemani para anggota keluarga termasuk ibu dan saudara laki-lakinya yang terus berada di samping tempat tidurnya. Michael meninggalkan tiga orang anak, Prince Michael, Paris, dan Prince Michael II.
No comments