Tertular Virus 'Ingin Menikah'? Coba Periksa Lagi Niatmu!


Sudah berapa tahun usiamu sekarang?

Berapapun itu tetap selow aja yaa ^_^

Nah, aku menulis ini karena ada beberapa fenomena unik di sekitarku. Dulu waktu zaman masih kuliah, aku pernah mendengar orang mengatakan perihal VMJ atau virus merah jambu.

Maksudnya itu adalah perasaan cinta yang menyerang seseorang. Setelah beranjak dari status mahasiswa, aku pun mengamati sekelilingku dan ternyata ada virus yang lebih hebat serangannya daripada VMJ tadi.

Ya, virus 'ingin menikah' namanya. Aku memberinya nama begitu karena teringat lagu BBB Girls yang judulnya Ingin Menikah. Hehehe...

Dari yang aku perhatikan, ada beberapa alasan atau penyebab mereka terserang virus 'ingin menikah' ini, berikut penjelasannya.

1. Temanmu sudah menikah dan hanya kamu yang jomblo

Hayo, siapa yang berada di posisi ini?

Sudah pasti banyak, apalagi jika kamu dulu punya geng dan mereka sudah menikah tinggal kamu yang masih sendirian.

Itu pasti perih yaa, naasnya lagi mereka terus mengimingi kamu dengan ungkapan betapa indahnya kehidupan setelah menikah.

Beuuhh, dalam hati kamu pasti ngebet juga ingin menikah kan?

Tapi tahan dulu, menyangkut masalah ini kamu harus benar-benar memastikan bahwa otakmu bekerja dengan baik.

Karena begini teman, (aku memang belum menikah tapi aku dapat nasehat ini dari mereka yang sudah menikah) pernikahan itu tidak selamanya indah. Kamu jangan termakan dengan so sweet nya video atau potret pernikahan orang lain.

Kehidupan setelah pernikahan itu di luar ekspektasi kamu, akan ada banyak hal yang membuatmu jengkel, ingin marah, cemburu menggebu, dan lain sebagainya.

Dan menikah itu bukan hanya tentang kamu dan pasanganmu, tetapi tentang menyatukan dua keluarga.

Bagi yang perempuan tak sedikit mengeluh karena berbeda pendapat bahkan sampai bertengkar dengan mertua, ada juga yang baru tahu kebiasaan buruk pasangan dan jadi tidak suka.

Jangan hanya karena teman-temanmu sudah menikah semua, lantas kamu juga ingin buru-buru.

2. Bosan dengan suasana sekarang

Aktivitasmu itu-itu saja?

Pagi berangkat kerja, sore pulang, malam istirahat. Hidupmu tak berseni sama sekali lalu kamu ingin menikah segera?

Tidak salah sih, tapi menikah juga bukan solusi mengusir kebosananmu loh! Cobalah cari aktivitas di luar waktu kerja.

Akhir pekan gunakan waktu tersebut seru bersama keluarga besar atau teman-teman. Kamu bisa jalan-jalan ke tempat wisata dan menyegarkan pikiran.

Karena, tidak sedikit juga orang yang menikah bosan dengan suasana rumah tangganya dan perasaan bosan itu memicu banyak hal buruk. Seperti mencari pelarian ke lain hati, na'udzubillah...


3. Terlalu lama sendiri

Sudah terlalu lama menjomblo, kamu pasti mengimpikan hidup dengan pasanganmu kan?

Aku rasa setiap orang pun mengimpikan hal itu, hanya saja jika kamu terlalu ngebet ingin menikah segera, coba periksa lagi niatmu.

Kamu sungguh-sungguh atau hanya karena terlalu lama sendiri dan butuh sandaran? Jika niat belum benar maka perbaikilah dulu, takutnya di masa depan setelah menikah kamu mengeluh ketika bangun tidur melihat dia lagi dia lagi.

Tiga hal di atas hanya contoh alasan seseorang terserang virus 'ingin menikah'. Aku rasa setiap orang tentu ingin menikah, tapi harus dipikirkan juga waktu yang tepat dan dengan orang yang tepat juga.

Namun, jika kamu takut akan terjerumus pada fitnah atau zina maka bersegeralah. Tapi jika kamu masih dapat mengendalikan perasaanmu dengan baik, selow saja dan barengi dengan menambah ilmu pengetahuan lebih dalam.

Dengan statusku yang masih single happy ini, aku merasa tak pantas menggurui siapapun, bahkan menulis ini pun kumasih merasa tak pantas, hanya saja aku tergerak untuk menulis ini karena tidak sedikit orang yang kebelet nikah punya alasan seperti di atas.

Jadi teman, jika ada kesalahan maafkanlah ^^

Sama-sama jomblo harus rukun dan damai selalu, tidak lupa untuk selalu menyibukkan diri dengan kegiatan yang bermanfaat dan terus perkaya dirimu dengan ilmu.

Mengimpikan masa depan juga harus dibarengi dengan usaha serius menuju kesana. Bagi yang perempuan harus siap lahir batin menyandang status sebagai seorang istri dan ibu, harus patuh pada suami, dan lain sebagainya.

Jika belum bisa masak, belajarlah. Karena suamimu pasti mau mencicipi masakanmu walau hanya telur rebus. Jika masih boros, belajarlah berhemat karena nanti kamu harus mengelola keuangan keluarga. Jika mencuci piring saja belum bisa, juga harus belajar. Dan ada banyak hal yang harus dipelajari, tapi jangan juga belajarnya awet sampe gak tamat-tamat.

Kalau kamu laki-laki, tentu bakal jadi pemimpin atau kepala keluarga. Jika selama ini sikapmu kasar dan pemarah maka kamu benar-benar harus belajar memusnahkan sikap itu, karena perempuan tidak suka laki-laki yang kasar dan pemarah.

Kalau kamu pemalas, berarti kamu harus latihan keras untuk menjadi orang yang rajin. Rajin beribadah, rajin cari nafkah, rajin bantu pekerjaan rumah dan lain sebagainya. Perlu kamu ketahui juga, bahwa semua pekerjaan rumah bukan kewajiban penuh istrimu.

Dan lelaki, kamu juga harus belajar sabar dan romantis sepanjang waktu, kamu harus tahu bahwa perempuan akan menjadi sangat menjengkelkan, dan itu pasti salahmu. Oops wkwk

Ya, intinya jika terserang virus 'ingin menikah' maka cobalah periksa lagi niatmu. Jika sudah sepenuhnya karena kesetiaanmu sebagai seorang hamba-Nya, semoga Allah mengabulkan dan melancarkan segala doa dan ikhtiarmu.

3 comments

  1. jaman saya kuliah juga heboh dgn VMJ. Dan beberapa aktivis emang jadian mksdnya merit setelah terkena itu

    ReplyDelete
    Replies
    1. Haha samaa, bahkan seorang pemimpin di kampus yang dulunya koar-koar pacaran itu haram akhirnya terserang VMJ dan pacaran sampe sekarang... keganasan virus itu ya begitu wkwk

      Delete
    2. Mungkin alibinya lagi taaruf mba

      Delete