Di Negara seperti Indonesia yang penuh dengan keberagaman ini, tidak perlu diragukan lagi tentang kulinernya. Dari Sabang hingga Merauke menyajikan kuliner yang memiliki cita rasa yang menggugah.

Di Bengkulu misalnya, ada banyak sekali kuliner khas dari yang berat hingga yang renyah-renyah seperti Stik Rebung Kompas, produk kemasan dari Kepahiang.

Kebayang gak sih gimana rebung bisa jadi stik? Jangan dikira rasanya asam yaa, karena stik rebung ini amatlah renyah dan ada pedas-pedasnya gitu.

Sebagai pecinta pedas yang haqiqi, aku amatlah suka camilan ini. Cocok banget buat menemani santai bersama keluarga atau ketika sedang menonton film. Nah, camilan ini juga bisa sebagai oleh-oleh.

Aku belum sempat melihat langsung proses pembuatannya, namun beberapa hari lalu sempat bertanya dengan orang yang bikinnya.

Untuk diketahui, Stik Rebung ini merupakan produksi UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) dan dibina langsung oleh Bintang Rafflesia.

Stik-stik jenis yang lain masih ada banyak, nanti insyaAllah akan aku review juga.

Nah, stik rebung ini komposisinya rebung, tepung terigu, bawang merah, bawang putih, dan penyedap rasa.

Walaupun namanya stik, tapi bentuknya tidak memanjang melainkan segiempat atau kotak. Untuk membuat stik ini, tentu rebungnya harus dihancurkan terlebih dulu *sakit dong yaa.

Kemasannya sendiri tampak menarik dengan warna oranye dan beratnya 100 gr. Alamat owner stik rebung ini tepatnya di Desa Taba Padang, Kepahiang, Bengkulu.

Harganya pun sangat terjangkau, satu bungkus Rp10 ribu. Jika ingin membeli stik rebung ini, dapat menghubungi penjualnya langsung dengan nomor WA 082269635433.

Rasanya tidak akan mengecewakan sebab gurihnya enak, terasa dan bikin ketagihan.