Dahulu kala, ada sebuah pulau yang sangat indah yang dikelilingi oleh taman bunga, sungai, dan kolam. Itu dianggap sebagai surga di bumi yang damai dan tenang. Semua burung dan hewan hidup bersama dengan bahagia selama bertahun-tahun.
Seiring berjalannya waktu mereka merasa lingkungan sudah berubah, harusnya musim hujan pun malah tidak turun hujan, kolam mengering, dan taman mengering dan pudar. Pulau itu menderita kekeringan parah. Hewan dan burung memutuskan untuk bermigrasi ke tempat baru untuk mata pencaharian.
Di tempat yang sama, ada sepasang angsa, dan seekor kura-kura hidup di kolam. Mereka adalah teman baik. Angsa memutuskan untuk bermigrasi dari sana. Kura-kura juga ingin pindah bersama mereka, tetapi dia tidak bisa terbang. Jadi dia memohon kepada angsa untuk menyelamatkannya dari masalah tersebut.
Dan menjadi tantangan besar bagi angsa tentang bagaimana hal itu bisa terjadi. Tetapi mereka sangat baik dan tidak suka kehilangan teman sehingga mereka mendapat ide untuk mengajaknya terbang bersama. Mereka membawa tongkat panjang, dengan paruh kokoh di kedua sisi tongkat, mereka lalu meminta kura-kura untuk memegang tongkat di tengah dengan mulutnya erat-erat.
Angsa memperingatkan kura-kura untuk tidak membuka mulut dengan cara apa pun. Mereka terbang bersama dan ketika mereka mencapai kota baru, penduduk kota sedang mengembara untuk melihat pemandangan yang menakjubkan di langit. Mereka memanggil yang lain dengan lantang untuk menyaksikannya dan menikmati momen itu.
Kura-kura dan angsa tentu mendengar suara yang keras. Namun, kura-kura rupanya sangat terganggu oleh kebisingan dan kerumunan sehingga dia membuka mulut untuk berteriak menegur agar penduduk diam. Begitu dia melakukannya, dia pun jatuh ke tanah dan meninggal.
Nah, apa yang dapat kita pelajari dari cerita tersebut? Kalau menurutku adalah kesabaran. Jika si kura-kura sedikit bersabar dengan gangguan kebisingan itu, dan tetap tidak membuka mulutnya, tentu dia tak akan jatuh.
Kehidupan kita barangkali juga begitu, ada beberapa keadaan yang mengharuskan kita sabar. Dan tetap harus bertahan dalam kondisi sabar. Bisa jadi jika amarah kita meledak, hal-hal buruklah yang kita hadapi.
Jadi, teman-teman...
Mari jangan bosan untuk tetap saling mengingatkan dalam kebaikan dan kesabaran. Semoga kita semua dapat bersabar dengan kesabaran yang baik.
Kalau menurutmu, pelajaran apa yang bisa diambil dari cerita kura-kura dan angsa ini?
No comments