![]() |
Jujutsu Kaisen - sumber: twitter @jujutsukaisen |
Berikut ini kata-kata bijak anime Jujutsu Kaisen yang powerful dan badass.
"Aku harus menjadi kuat sehingga aku bisa memilih caraku mati." - Yuji Itadori
"Aku tidak tahu bagaimana perasaanku ketika aku mati nanti, tapi setidaknya aku tidak ingin menyesali cara hidupku." - Yuji Itadori
"Kau adalah orang yang kuat, gunakanlah kekuatanmu untuk membantu orang lain." - Wasuke Itadori
"Bantu saja mereka, lakukan saja, dengan begitu ketika kau mati nanti, kau tidak akan mati sendirian." - Wasuke Itadori
"Kau tidak harus menolong semua orang, cukup bantu orang di sekitarmu, sebanyak yang kau bisa." - Wasuke Itadori
"Bisa-bisanya kau memukul kepala orang seperti itu, kalau aku tambah bego, bagaimana?" - Yuji Itadori
"Cowok itu lebih manis kalau agak bego." - Todou Aoi
"Orang bodoh macam apa yang sudah mengaku kalah sebelum mencoba?" - Todou Aoi
"Kita ini hidup di dunia di mana tubuh dan jiwa menjadi satu." - Todou Aoi
"Mereka benar-benar merepotkan, bertahanlah diriku!" - Nishimiya Momo
"Aku yakin kau punya banyak kesulitan, tapi punya banyak kesulitan tidak serta merta membuatmu benar." - Panda
"Aku berada di pihak uang, tak ada yang bisa mengalahkan kekuatan uang." - Mei
"Sejak dulu kau selalu bersikap berani, dan tidak pernah berhenti berlari menuju masa depanmu." - Zenin Mai
"Tentu saja kebanyakan wanita itu suka pria yang keren, tapi aku ingin bahagia juga saat bersamanya. Dan yang paling penting dia bisa membuatku merasa kalau aku hanya satu-satunya baginya." - Miwa Kasumi
"Mata takkan pernah bisa dilampaui tangan, kalau tidak melatih mata untuk membedakan baik dan buruk, kau takkan bisa mengembangkan tanganmu untuk menghasilkan mahakarya." - Pak Ijichi
"Orang yang memiliki mata yang bagus mampu berkembang melebihi mereka yang tak punya mata bagus." - Pak Ijichi
"Demi mencapai tujuannya, mereka rela mempertaruhkan nyawa dan berusaha keras, lalu malas-malasan dan plin-plan, aku sama sekali tidak mengerti." - Panda
"Kupikir kita berdua bisa saling mengerti karena punya latar belakang yang sama." - Panda
"Sejak lahir, aku sama sekali tidak punya persamaan dengan orang di sekitarku." - Panda
"Aku sudah biasa dihajar, tahu!" - Kugisaki Nobara
"Berisik, memangnya kalau bernasib malang, bebas mau berbuat apa saja?!" - Kugisaki Nobara
"Apapun yang terjadi, aku takkan pernah bisa membencinya." - Kugisaki Nobara
"Kenapa aku harus memenuhi kesempurnaan dan harapan yang tak masuk akal itu?" - Kugisaki Nobara
"Ada banyak kursi kosong dalam hidupku, dan aku tidak mau dibuat gundah oleh siapa pun yang tidak duduk di sana. Aku orang yang dingin, ya? Yah, tentu ada orang sepertimu yang seenaknya membawa kursi sendiri & duduk dalam hidupku." - Kugisaki Nobara
"Orang dewasa yang kelewat semangat itu bikin jijik." - Kugisaki Nobara
"Apakah kau mau terus menjadi lemah?" - Todou Aoi
"Mencoba hal bodoh yang kau tahu tidak akan berhasil, sama sekali tak ada artinya." – Gojo Satoru
"Kau sebaiknya bekerja keras, dan jangan sampai tertinggal." – Gojo Satoru
"Aku terkejut, kau mengira kau bisa mengalahkanku, menggunakan ketombe yang kau sebut otakmu itu." – Gojo Satoru
"Aku akan bertindak sedikit kasar." – Gojo Satoru
"Mereka harusnya berterus terang dan mengakui kemampuannya." – Gojo Satoru
"Apa kau tak tahu belajar itu penting?" – Gojo Satoru
"Jangan khawatir, lagipula aku adalah yang terkuat!" – Gojo Satoru
"Mati lalu menang dan mati dengan kemenangan adalah dua hal yang berbeda jauh." – Gojo Satoru
"Berusahalah sekuat tenaga, tidak perlu sungkan untuk menjadi egois." – Gojo Satoru
"Saat ini, kau hanya bisa menilai dan menandingi mereka yang di sekitarmu, daripada melihat dirimu yang lebih kuat nanti." – Gojo Satoru
"Kutukan terlahir dari hati manusia." – Gojo Satoru
"Menangis dan minta maaflah sekarang, dan aku tak akan membunuhmu." – Gojo Satoru
"Aku tidak suka rutinitas." – Gojo Satoru
"Mau sebanyak apa pun rekan yang ada di dekatmu, kau akan selalu mati sendirian." – Gojo Satoru
"Menemukan makin banyak rambutmu yang rontok di bantal, melihat roti isi favoritmu menghilang di minimarket. Akumulasi dari keputusasaan itulah yang membuat seseorang menjadi dewasa." – Kento Nanami
"Aku sudah menerima banyak apresiasi dari orang lain, aku tak menyesal jika aku mati." – Kento Nanami
"Lelah, sangat lelah. Aku cuma lelah, aku sudah melakukan cukup banyak hal kan?" – Kento Nanami
"Ketika aku bangun ataupun aku tidur, yang kupikirkan hanyalah uang." – Kento Nanami
"Aku benci membuang waktu, jadi ayo kita selesaikan secepat mungkin." – Kento Nanami
"Walaupun aku mempertaruhkan nyawaku, aku tak berniat untuk membuangnya begitu saja!" – Fushiguro Megumi
"Rasa sakit, penyesalan, hinaan… semua emosi negatif manusia akan menjadi sumber kutukan." - Megumi Fushiguro
“Bukan bisa atau tak bisanya, tapi aku harus melakukannya!" - Megumi Fushiguro
"Jangan mengandalkan matamu untuk mengukur waktunya." – Fushiguro Megumi
"Gagal mengambil waktu yang tepat sama dengan mati." – Fushiguro Megumi
"Aku tidak berniat mempertaruhkan diriku untuk menyelamatkan seseorang yang sejak awal tidak ingin diselamatkan." – Fushiguro Megumi
"Orang-orang suka bermain dengan kata-kata, soalnya manusia tak bisa hidup tanpa membuat alasan." - Mahito
No comments